Sunday, 17 November 2013

Huruf Arab, Jerman, Jepang & Korea


>> Arab (Huruf Hijaiyah)
Huruf
Pengucapan

Huruf
Pengucapan
ا
alif

ط
tho
ب
ba

ظ
zho
ت
ta

ع
'ain
ث
tsa

غ
ghoin
ج
jim

ف
fa
ح
ha

ق
qof
خ
kho

ك
kaf
د
dal

ل
lam
ذ
dzal

م
mim
ر
ro

ن
nun
ز
zay

و
wau
س
sin

هـ
ha
ش
syin

hamzah
ص
shod

ي
ya
ض
dhod




Sistem ortografi bahasa Arab memakai sistem Abjad. Sistem abjad yaitu sistem tulisan yang huruf-hurufnya melambangkan bunyi Konsonan
sedangkan bunyi Vokal dilambangkan dengan Harokat. Ada 3 harokat dalam bahasa 'Arab: "Fathah" melambangkan bunyi "a" (dan pada beberapa Abjad: bunyi "o"), "Kasrah" melambangkan bunyi "i", dan "Dhammah" melambangkan bunyi "u".



>> Jerman

Sama halnya dengan alphabet latin, bahasa Jerman juga mempunyai 26 fonem yaitu 21 huruf mati dan 5 huruf hidup serta tambahan alphabet yaitu ä, ö, ü (dibaca panjang; ae, oe, ue) dan ß (dibaca: ess).


>> Jepang
Tulisan Jepang terbagi menjadi tiga yaitu aksara Hiragana (ひらがな) dan Katakana (カタカナ), yang berasal dari Jepang sendiri dan aksara Kanji (漢字) yang berasal dari Cina.
Bunyi Seion adalah bunyi huruf dasar.
Bunyi Dakuon adalah bunyi huruf dasar dengan menambahkan [ `` ] tanda tenten (titik dua yang diletakkan di sebelah kanan atas huruf dasar). Dan [o] tanda maru (lingkaran kecil yang diletakkan di sebelah kanan atas huruf dasar)
Bunyi Yoon adalah bunyi huruf yang berasal dari beberapa huruf standar yang diikuti atau digabung dengan hiragana (ya), (yu), (yo) atau katakana(ya)、ュ(yu) dan (yo).


>> Korea
Hangeul (한글) adalah alfabet yang digunakan untuk menulis Bahasa Korea. Hangeul diciptakan oleh Raja Sejong yang Agung (1397-1450) pada tahun 1443 masa Dinasti Joseon. Hangeul terdiri dari 24 huruf yaitu 14 huruf mati (konsonan) dan 10 huruf hidup (vokal).
Tambahan :

Sumber : Wikipedia, Google Images, disini

No comments:

Post a Comment