Friday 25 April 2014

Nama Tokoh Bulutangkis Indonesia dibalik Sudirman Cup & Suhandinata Cup


Sudirman Cup & Suhandinata Cup adalah kejuaraan bulutangkis internasional beregu campuran yang memainkan nomor tunggal putra, tunggal putri, ganda putra, ganda putri dan ganda campuran. Suhandinata Cup untuk pemain bulutangkis junior (dibawah usia 19 tahun) sedangkan Sudirman Cup bisa dibilang untuk semua usia (umum). Suhandianata memainkan nomor beregu dan nomor individual sedangkan Sudirman Cup tidak memainkan nomor individual.
Dan nama tokoh bulutangkis Indonesia dibalik Sudirman Cup & Suhandinata Cup adalah Dick Sudirman & Suharso Suhandinata. Berikut profil keduanya :
Profil Dick Sudirman
Nama : Dick Sudirman
TTL : Pematangsiantar, Sumatera Utara, 29 April 1922
Wafat : 10 Juni 1986 (64 tahun)
Prestasi :
·         Salah satu perintis Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI)
·         Ketua PBSI selama 22 tahun (1952-1963 dan 1967-1981)
·         Wakil Presiden IBF (International Badminton Federation) pada tahun 1975
·         Namanya diabadikan pada kejuaraan internasional bulutangkis yaitu Sudirman Cup
·         Dikenal sebagai bapak bulutangkis Indonesia
·         Dsb.


Profil Suharso Suhandinata
Nama : Suharso Suhandinata
TTL : Bandung, 20 September 1916
Wafat : Jakarta, 11 November 2010 (94 tahun)
Prestasi :
·         Pemersatu IBF (International Badminton Federation) dan WBF (World Badminton Federation) tahun 1978 menjadi BWF (Badminton World Federation)
·         Ketua bidang Luar Negeri PB PBSI (Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia)
·         Namanya diabadikan pada kejuaraan dunia bulutangkis untuk nomor beregu campuran junior yaitu Suhandinata Cup
·         Dikenal sebagai diplomat bulutangkis “Mr. Diplomat”
·         Dsb.

Selengkapnya untuk Sudirman Cup bisa dilihat disini.
Selengkapnya untuk Suhandinata Cup bisa dilihat disini.

Bangga dan terharu, ada dua tokoh bulutangkis Indonesia yang namanya diabadikan sebagai nama dari kejuaraan bulutangkis dunia. Dick Sudirman untuk Sudirman Cup dan Suharso Suhandinata untuk Suhandinata Cup. Walau sayangnya prestasi Indonesia sendiri di dua kejuaraan ini tidak cukup bagus. Untuk Sudirman Cup, Indonesia baru sekali mengangkat piala ini yaitu pada penyelenggaraan pertama Sudirman Cup di Jakarta tahun 1989, sisanya Indonesia menjadi runner-up pada tahun 1991, 1993, 1995, 2001, 2005 dan 2007. Untuk Suhandinata Cup, Indonesia baru mampu menjadi runner-up saja yaitu pada tahun 2013 dan 2014 ini. Semoga prestasi bulutangkis Indonesia terus membaik sehigga mampu membawa kembali dua piala ini, Indonesia sudah sangat rindu pada kalian, Piala Sudirman & Piala Suhandinata.

By : Iin Purwanti

No comments:

Post a Comment